File Header C++

macam-macam file header dalam bahasa pemrograman C++:

1.#Include<Iostream.h>
Digunakan untuk menampilkan perintah: 
- Cin 
Merupakan fungsi masukan(digunakan untuk menyimpan data dalam suatu variabel). Bentuk umum: cin>>var x; 
- Cout 
Merupakan fungsi keluaran(digunakan untuk menampilkan data ataupun tulisan). Bentuk umum: cout<<”tulisan”; atau cout<<var x; 
- Endl 
Digunakan untuk pindah baris/ enter. Bentuk umum: cout<<”tulisan”<<endl; 
-Ends 
ends merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk menambah karakter null ( nilai ASCII NOL ) ke deretan suatu karakter. Fungsi ini akan berguna untuk mengirim sejumlah karakter ke file di disk atau modem dan mangakhirinya dengan karakter NULL.
2. #Include <Conio.h>
Digunakan untuk menampilakan perintah: 
- getch 
berfungsi untuk menahan tampilan. Bentuk umum: getch(); 

- clrscr 
berfungsi untuk membersihkan layar. Bentuk umum: clrscr; 
- getche Fungsi dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan di layar. 
- Putch 
Akan menampilkan karakter ASCII dari nilai x ke layer monitor tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.
- Clreol 
Fungsi ini digunakan untuk membersihkan layar mulai dari posisi kursor hingga kolom terakhir, posisi kursor tiak berubah. 
- Gotoxy 
Fungsi gotoxy digunakan untuk memindahkan kursor ke kolom x, baris y. 
- Wherex 
Fungsi wherex digunakan untuk mengembalikan posisi kolom kursor. 
- Wherey 
Fungsi wherey digunakan untuk mengembalikan posisi baris kursor. 
- Window 
Fungsi window digunakan untuk mendefinisikan sebuah window berdasarkan koordinat kiri atas dan kanan bawah.
Contoh program yang menggunakan header file iostream.h dan conio.h :

#include <iosteram.h> 
#include <conio.h> 
Main () { 
Int z; //mendefinisikan var z sebagai integer 
Cout<<”masukkan sebuah nilai : “<<endl; //tulisan yang akan ditampilkan 
Cin>>z; //memasukkan sebuah nilai yang akan disimpan dalam var z 
Clrscr; //membersihkan perintah sebelumnya pada layar 
Cout<<”nilai yang anda masukkan adalah : “<<z; //meampilkan isi var z 
getch (); } //digunakan untuk menahan tampilan


3.#Include <Stdio.h>
Digunakan untuk menampilan perintah : 
- Printf 
Merupakan fungsi keluaran. Bentuk umum: printf (“tulisan”); 
- Scanf 
Merupakan fungsi masukan. Bentuk umum: scanf (“%c”, &karakter); 
- Gets 
Fungsi inputan yang bisa membaca spasi. Bentuk umum: gets(var x); 
Contoh program yang menggunakan header file stdio.h :

#include <stdio.h> 
#include <conio.h> 
main(){ 
int a,t,luas; //deklarasi variable dengan tipe data integer 
printf("Masukkan alas : "); //menampilkan tulisan 
scanf("%i",&a); //menyimpan nilai 
printf("Masukkan tinggi : "); 
scanf("%i",&t); 
luas=0.5*(a*t); //rumus aritmatika 
printf("Luas segitiga tersebut adalah : %i",luas); 
getch(); 
}


4.#Include <String.h>
- Strcpy 
Digunakan untuk menyailn nilai string 
- Strlen 
Untuk mengetahui panjang string 
- Strupr 
Digunakan untuk membuat string menjadi capital. 
- Strcmp 
Digunakan untuk membandingkan dua buah string. 
Hasil dari fungsi ini bertipe integer dengan nilai: Negative, jika string pertama kurang dari string kedua. Nol, jika string pertama sama dengan string kedua Positif, jika string pertama lebih besar dari string kedua 
Bentuk umum : strcmp(string1, string2); 
- strlwr 
Digunakan untuk mengubah huruf menjadi kecil semua.Bentuk umum : strlwr(string); 
- strcat 
Digunakan untuk menggabungkan string.Bentuk umum : strcat(string1,string2); 
Contoh program yang menggunakan header file string.h :

#include <iostream.h> 
#include <string.h> 
#include <conio.h> 
main() { 
char *nama = "belajar matematika"; //membuat var nama dengan isi “belajar matematika” 
char *a; //var lain dengan tipe data char 
cout<<"panjang string: "<<strlen(nama)<<endl; //untuk
 menghitung panjang string 
cout<<strupr(nama)<<endl; //menampilkan string dalam bentuk kapital 
strcpy(a,nama); //mengcopy string var nama ke dalam var a 
cout<<a; //menampilkan string dalam var a 
getch(); 
}


5.#Include <Math.h>
Digunakan untuk menampilan perintah : 
- Sqrt 
Fungsi akar 
- Pow 
Fungsi pangkat 
Sin (), cos(), tan() 
Masing-masing digunakan untuk menghitung nilai sinus, cosinus dan tangens dari suatu sudut. Bentuk umum: Sin(sudut); Cos(sudut); Tan(sudut); 
- Max 
Digunakan untuk menghitung hasil pembagian dan sisa pembagian. Bentuk umum: max(bilangan1, bilangan2); 
- Min
Digunakan untuk menentukan bilangan terkecil dari dua buah bilangan. Bentuk umum : min(bilangan1, bilangan2). 
Contoh program yang menggunakan header file math.h :

#include <iostream.h> 
#include <math.h> 
#include <conio.h> 
main() { 
int nilai,a,b; 
cout<<"nilai : "; cin>>nilai; // perintah menginputkan nilai 
b=pow(nilai,2); //memangkatkan var nilai dengan pangkat 2 
cout<<b<<endl; //menampilkan hasil pemangkatan 
a=sqrt(nilai); //mengakarkuadratkan var nilai 
cout<<a<<endl; //menampilkan hasil akar 
getch(); 
}


6.#Include <Windows> 
Digunakan untuk menampilan perintah : 
- System 
Digunakan untuk memberi warna. Berikut contoh programnya yang menggunakan header file windows :

#include <iostream.h> 
#include <windows.h> 
#include <conio.h> 
main() { 
system ("color 27"); //angka 2 memberi warna background hijau dan angka 7 mewarnai tulisan jadi putih
cout<<"Latian"; //menampilkan tulisan “Latihan” pada layar 
getch(); 
}


7.#Include <Iomanip.h> 
Digunakan untuk menampilan perintah : 
- Setiosflags() 
Digunakan untuk mengatur jumlah digit decimal dibelakang koma 
Contoh program yang menggunakan header file iomanip.h :

#include <iostream.h> 
#include <iomanip.h> 
#include <conio.h> 
main() { 
float a,b,c; 
cout<<"masukkan angka pertama: "; 
cin>>a; 
cout<<"masukkan angka pembagi: "; 
cin>>b; 
c=a/b; 
cout<<"hasil : " <<setiosflags(ios::fixed) 
<<setprecision(2)<<c; //mendeklarasikan jumlah digit desimal 
getch(); 
}


8.#Include <Stdlib.h>
Digunakan untuk menampilan perintah : 
- Atof() 
Digunakan untuk mengonfersi nilai string menjadi bilangan bertipe double. Bentuk umum : atof(char x); 
- Atoi() 
Digunakan untuk merubah tipe data string menjadi integer. 
- Pow 
Digunakan untuk pemangkatan suatu bilangan.Bentuk umum : pow(bilangan, pangkat). 
Contoh program yang menggunakan header file stdlib.h :

#include <stdlib.h> 
#include <stdio> 
#include <iostream> 
#include <conio> 
main (){ 
char angka1[3]; // var angka1 bertipe data char 
int a1; // var a1 bertipe data integer 
cout<<"Masukan Angka 1 = ";cin>>angka1; 
a1 = atoi(angka1); //var angka1 yang bertipe data char dimasukkan dalam var a1 yang bertipe data int 
printf("Angka 1 = %s dan a1 = %d",angka1,a1); 
getch (); 
}


9.#Include <assert.h> 
Berisi menegaskan makro, digunakan untuk membantu mendeteksi kesalahan logis dan jenis lain dari bug dalam debugging versi dari sebuah program.
10. #Include <complex.h> 
Sebuah set fungsi untuk memanipulasi bilangan kompleks. 
11. #Include <ctype.h> 
Mendefinisikan set fungsi yang digunakan untuk mengklasifikasikan karakter dengan jenis mereka atau untuk mengkonversi antara atas dan huruf kecil dengan cara yang independen dari yang digunakan set karakter (biasanya ASCII atau salah satu ekstensi, meskipun implementasi menggunakan EBCDIC juga dikenal). 
12. #Include <errno.h> 
Untuk menguji kode kesalahan dilaporkan oleh fungsi perpustakaan. 
13. #Include fenv.h> 
Mendefinisikan sebuah set fungsi untuk mengendalikan floating-point lingkungan. 
14. #Include <float.h> 
Mendefinisikan konstanta makro menentukan implementasi khusus properti dari floating-point library. 
15. #Include <inttypes.h> 
Mendefinisikan tipe bilangan bulat lebar yang tepat. 
16. #Include <iso646.h> 
Mendefinisikan macro beberapa yang menerapkan cara-cara alternatif untuk mengekspresikan token beberapa standar. Untuk pemrograman di ISO 646 set varian karakter. 
17. #Include <Limits.h> 
Mendefinisikan konstanta makro menentukan implementasi khusus properti dari tipe integer.
18. #Include <Locale.h> 
Mendefinisikan fungsi lokalisasi. 
19. #Include <Setjmp.h> 
Demikianlah macro setjmp dan longjmp , yang digunakan untuk non-lokal keluar. 
20. #Include <Signal.h> 
Mendefinisikan fungsi sinyal penanganan. 
21. #Include <Stdalign.h> 
Untuk query dan menentukan keselarasan benda. 
22. #Include <Stdarg.h> 
Untuk mengakses berbagai jumlah argumen dilewatkan ke fungsi. 
23. #Include <stdatomic.h> 
Untuk operasi atom pada data dibagi antara benang. 
24. #Include <stdbool.h> 
Mendefinisikan tipe data Boolean. 
25. #Include <stddef.h> 
Mendefinisikan jenis beberapa berguna dan macro. 
26. #Include <stdint.h> 
Mendefinisikan tipe bilangan bulat lebar yang tepat. 
27. #Include <stdnoreturn.h> 
Untuk menentukan non-kembali fungsi. 
28. #Include <tgmath.h> 
Mendefinisikan jenis generik-fungsi matematika. 
29. #Include <threads.h> 
Mendefinisikan fungsi untuk mengelola beberapa Threads serta mutexes dan variable kondisi. 
30. <time.h> 
Mendefinisikan fungsi tanggal dan waktu penanganan. 
31. <Uchar.h> 
Jenis dan fungsi untuk memanipulasi Unicode karakter. 
32. <Wchar.h> 
Mendefinisikan fungsi penanganan string lebar. 
33. <Wctype.h> 
Mendefinisikan set fungsi yang digunakan untuk mengklasifikasikan karakter lebar jenis mereka atau untuk mengkonversi antara huruf besar dan kecil.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »